Presiden Jokowi Resmikan Gedung Baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Konsep Canggih
Barita Nasional Terbaru – Akhir
tahun 2015 lalu Presiden Jokowi telah meresmikan pembukaan gedung baru untuk
kantor KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Acara yang digelar pada tanggal 29
September 2015 pada pukul 08.00 WIB yang dijadwalkan Presiden Jokowi akan hadir
dalam acara peresmian tersebut.
Gedung baru KPK (Komisi
Pemberantasan Korupsi) ini di desain dengan konsep teknologi canggih masa kini
yang dapat dijadikan contoh pembuatan gedung lain khususnya di Indonesia.
Gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) memiliki desain yang cukup luas
dibandingkan dengan gedung KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang lama. Akan
tetapai gedung KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang baru ini hanya berjarak
sekitar 400 meter dengan gedung KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang lama.
Ketua KPK (Komisi Pemberantasan
Korupsi) Agus Raharjo menuturkan bahwa, “Gedung ini dirancang menjadi smart
building, green building, dan secure building,” dalam sambutannya di acara
peresmian gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
Dan dalam sambutannya tersebut
Agus Raharjo juga menjelaskan mengenai ketiga konsep yang diusung oleh gedung
baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Konsep yang pertama yaitu smart,
yangmana gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) tersebut sudah dapat
menghemat daya listrik yang ada pada gedung dengan meminimalisir penggunaan
pendingin ruangan atau AC yang menggunakan sensor aktifitas manusia yang ada di
dalam gedung KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
Baca Juga Berita Jokowi Blusukan :
http://smeaker.com/nasional/7876/berita-hari-ini-jokowi-blusukan-ke-kampung-kumuh-palembang-pemerintah-setempat-kebakaran-jenggot/
Agus juga menambahkan, “Dengan
konsep smart, pemakaian pendingin ruangan dan listrik juga lebih hemat karena
menggunakan sensor gerakan dari manusia di dalam gedung,”
Disamping menghemat daya listrik,
penerapan konsep smart juga dipakai dalam penggunaan sistem keamanan yang
dilakukan dengan memesang kamera pengawasan, manajemen terhadap pengunjung,
serta pengawasan berkeliling dengan pengontrolan terhadap akses masuk pada
gedung KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Serta ditambah lagi dengan
pengendalian aktivitas peralatan utama dan juga peralatan penunjang yang sudah ada
dalam gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
“Diharapkan, konsep ini menjadi
contoh bagi yang lain dalam hal membuat gedung yang efisien terhadap penggunaan
listrik dan tenaga surya,” katanya.
Kemudian untuk konsep canggih
keduanya ialah gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) juga sudah
menggunakan pemanfaatan energi sekitar untuk kebutuhan gedung. Seperti
pemanfaatan air hujan untuk keperluan penyiraman tanaman dan juga keperluan air
toilet. Cara tersebut digunakan dengan menyerap air hujan agar tidak mengalir
pada gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
Dalam penerapan konsep secure
building, gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menggunakan sistem
keamanan yang masih belum bisa dibilang optimal. Karena gedung KPK (Komisi
Pemberantasan Korupsi) masih didesain agar hanya orang yang berhak saja yang
dapat masuk kedalam gedung.
“Ruang terperiksa juga terhubung
dengan layar di ruang lain sehingga saat pemeriksaan berlangsung, transkrip
wawancara sudah bisa dibuat saat itu,” ujarnya.
Selain kecanggihan tersebut,
gedung baru KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) juga dilengkapi dengan penjara
untuk para koruptor. Dimana ruangan tersebut terletak disamping gedung baru KPK
(Komisi Pemberantasan Korupsi) yang menyediakan ruang dengan kapasitas 50
orang. Dalam pembagiannya ruang tersebut dibagi menjadi dua ruang, 40 ruang
untuk koruptor laki-laki, dan juga 10 ruang untuk para koruptor wanita. Dan fasilitas
penjara koruptor itu tak akan jauh berbeda dengan fasilitas yang ada saat ini
pada penjara lain di Indonesia.
Simak Juga Berita Jokowi Blusukan :
http://smeaker.com/nasional/8043/berita-hari-ini-lantaran-ada-anak-pedalaman-berdialog-dengan-jokowi-fb-makin-heboh/
0 komentar:
Posting Komentar